Hari Selasa kemarin saya melakukan kopi darat atau berjumpa dengan Mbak Winny. Pertemuan ini untuk menuntaskan utang saya sebagai sponsor dalam kontes Mak Muna aka Momraveler beberapa bulan lalu. Malu rasanya baru bisa bersua karena jadwal yang tak pernah cocok. Kami sepakat bertemu di sebuah masjid yang tak jauh dari pertigaan Gunung Batu, kira-kira 15 menit dari rumah Mbak Winny.
Masjid ini kali pertama saya kunjungi tahun 2006 silam beberapa bulan setelah saya pindah ke Bogor. Dahulu kondisinya tidak segagah sekarang, sangat sederhana. Masjid yang tidak gampang dikenali ini (karena tak tersemat nama besar di muka) cukup mudah ditemui karena berada di pinggir jalan besar menuju Ciomas, tak jauh dari SPBU.
Sebelum pulang, kira-kira 45 menit sebelum azan Magrib, saya sempat mengabadikan beberapa gambar sebagai berikut.
Pemandangan masjid ini di waktu malam ternyata lebih indah ya
LikeLike
Iya saya juga baru menyadari itu Mbak. Saya berdiri lamaaa di parkiran sebelum pulang karena takjub dan senang menyaksikan menara tingginya. Ayo share hasil jepretan Mbak Winny 🙂
LikeLike
Masjidnya bagus banget…
LikeLike
Setuju banget, Mbak. 😀
LikeLike
eksteriornya mengingatkanku akan masjid di tanah suci…sungguh elok rupa masjdi ini…
keep happy blogging always..salam dari Makassar 🙂
LikeLike
Mirip ya Mas walaupun saya juga belum pernah ke Tanah Suci. Kapan ya? 😉
LikeLike
Knp ga diikutin lomba? Apik lo masjidnya
LikeLike
Daku dah ikutan, Mak. Kan satu blog cuma boleh ikut satu entry lomba, jadi yang ini biar Mbak Winny aja daftarin. Mbak Winny katanya mau ikutan dengan mengangkat Masjid Al-Huda ini.
LikeLike
cantik mas msjidnya….
LikeLike
Iya betul sekali, Mbak Hanna. Sayang masjidnya sepi tak diisi kegiatan menjelang magrib seperti Masjid Raya yang dekat Terminal Baraangsiang 😦
LikeLike
Rasa gerbang/pintu Masjid Nabawi. 🙂
LikeLike
Kalau yang sudah pernah ke sana tentu tahu ya, Mas ….
LikeLike
megah banget mesjidnya ya kak… 😯
LikeLike
Betul, Gung. Awalnya sangat sederhana dan tidak menonjol. Kini berdiri megah dan mempesona 🙂
LikeLike
kubahnya cantik dengan kaligrafi yg indah
LikeLike
Betul, Mas. Di kubah bagian dalam tertera beberapa ayat penting yang diambil dari Al-Qur’an.
LikeLike
Sepertinya pernah lihat masjid ini deh.
Bagus masjidnya 🙂
LikeLike
Iya memang bagus (banget) bangunannya, Mbak Indah.
LikeLike
Ikutan napak tilas di jalur Gunung Batu – Ciomas ya Mas, kayaknya nggak semacet yang ke arah Sindang Barang.
Redup senja menambah keelokan arsitekturanya ya.
LikeLike
Betul, Mbak Prih. Tak semacet Sindang Barang ke Dramaga 😦
LikeLike
mesjidnya bagus sekali, jadi ingat waktu berkunjung ke mesjid di Nabawi Madinah
LikeLike
Sungguh indah berkesempatan mengunjungi Masjid Nabi ya Mbak 🙂
LikeLike
WOW Keren nie artikelnya
Sambil baca artikel ini, Aku numpang promosi deh !
Agen Bola, Bandar Bola Online, Situs Taruhan Bola, 7meter
LikeLike
masjidnya keren pak Belalang
sudah gitu aja 🙂
LikeLike
Masjidnya memang keren. Sekeren walikota Bogor, hehe.
LikeLike
kelihatan cantik mbak, in sya Allah kalau ada rezeki mau ngambil gambarnya juga….
LikeLike
Saya doakan bisa ke sini ya Mas….
LikeLike
halo mas bisa di informasikan alamat lengkapnya gunung batu mas?matur nuwun
LikeLike
Gunung Batu sangat mudah dijangkau, apalagi masjid ini. Dari Stasiun Bogor lurus saja sampai pertigaan. Masjid Gunung Batu tak jauh dari pertigaan itu.
LikeLike
Masjid yang megah dengan ornamen dan penataan lampu yang cihuy pula.
Pada awal baca judul, saya kira Gunung Batu di Kab. Bogor, ehh ternyata Gunung Batu yang ada di Kota Bogor ya.
LikeLike
Iya Mas, memang bagus. Entah Gunung Batu itu masuk kota atau kabupaten ya 🙂
LikeLike