Bangga Menjadi Bloger

digital composite of marketing graphics with office background

Enam tahun lalu, UDARA PANAS JAKARTA SERASA MASIH menyergap sekujur badan meskipun dingin ac sudah menyebar ke seluruh ruangan. mengisi formulir sambil menunggu wawancara di sebuah perusahaan OUTSOURCING jepang ternyata bukan perkara mudah. menulis sekian hal yang patut saya banggakan nyatanya butuh sedikit mengerutkan kening walau tak sampai.

Tentu saja selain blogging. Pada salah satu nomor saya menyebutkan bahwa menjadi bloger adalah salah satu kebanggaan tersendiri. Walau akhirnya tak berhasil mendapat pekerjaan lepas dari perusahaan tersebut, namun ngeblog tetap menyenangkan dan masih saya tekuni hingga kini secara konsisten. Adakah nilai-nilai spesifik yang bisa disematkan pada seorang bloger sehingga layak dibanggakan?

Secara pribadi, saya merasa bloger adalah pilihan kreatif yang memiliki ciri-ciri atau kecakapan yang inheren dalam istilah tersebut. Tanpa bertendensi soal adanya bloger sempurna, sekurang-kurangnya tujuh poin berikut ini membuat bloger punya value khusus dibanding profesi serupa lainnya.

1. ELOQUENT

Seorang bloger bekerja menggunakan bahasa sebagai piranti utama untuk mengungkapkan gagasan. Seorang narablog dituntut mampu mengoperasikan kata-kata sebagai aransemen kreatif dalam komunikasi di dunia digital. Kecakapan mengomunikasikan ide atau menyajikan informasi menjadi syarat penting bagi seorang bloger. Dengan kata lain, ia harus komunikatif dalam arti bisa menjalin relasi aktif melalui pemaparan yang mudah dan berfaedah.

2. KONSISTEN

Konsistensi adalah syarat lain bagi bloger. Siapa pun yang memilih bergelut dalam dunia kata-kata, entah bloger, penulis buku, atau jurnalis, memang harus didukung oleh konsistensi dalam bekerja. Namun khusus untuk bloger, kesetiaan untuk mengelola blog boleh jadi merupakan pekerjaan sepanjang karier karena bertambahnya tulisan demi tulisan dalam blog secara gradual akan berdampak positif terhadap keuntungan yang mungkin didapat.

Agen atau brand kerap meneliti konsistensi bloger sebelum menawarkan pekerjaan menulis atau content placement. Meningkatnya tulisan secara berkala juga akan membangun basis pembaca yang solid. Selain itu, pamor blog atau bloger di jagat maya, misalnya dalam rekaman Google, dapat dipertahankan melalui konsistensi yang juga berkontribusi positif terhadap potensi pembaca baru atau rezeki. Tentu saja kudu dbarengi semangat belajar mengolah tulisan.

3. INDEPENDEN

Dalam kadar tertentu, bloger bisa disejajarkan dengan jurnalis lantaran keduanya sering melaporkan berita dan menurunkan informasi. Perbedaannya mungkin pada tema atau niche yang digarap. Seiring berkembangnya dunia digital, seorang jurnalis tak jarang juga menjadi bloger, dan begitu juga sebaliknya seorang bloger tak sedikit pula yang menjadi kontributor bagi media mapan. Keduanya membutuhkan keterampilan meracik tulisan yang ciamik.

Perbedaan pertama mungkin soal gaji. Jurnalis tetap pada media tertentu lazimnya menerima bayaran setiap bulan sedangkan bloger menerima imbalan (baik uang maupun barang) dari vendor atau agen yang bekerja sama pada jangka waktu yang tak tentu. Perbedaan kedua, dan paling mencolok, bloger tak terikat oleh instansi atau media apa pun selain blog yang ia kelola. Bekerja secara independen inilah yang membuat unik dan istimewa. Tanpa kaitan dengan lembaga tertentu membuat kita bisa menulis apa saja tanpa takut sensor dengan landasan kejujuran nurani.

4. PERSONAL

Sentuhan personal pada setiap tulisan yang dihasilkan oleh seorang bloger menjadi pembeda penting dari berita kebanyakan oleh media mainstream. Bloger sering menceritakan segala sesuatu dari sudut pandang pribadi atau berdasarkan pengalaman sendiri sehingga pembaca segmented dapat langsung menyerap informasi yang mereka butuhkan. Adanya anasir personal dalam cerita atau tulisan memberi kemudahan bagi pembaca untuk memutuskan atau menjatuhkan pilihan pada sebuah produk atau layanan, misalnya.

5. LUWES

Saya termasuk pembaca yang menyukai gaya bertutur seorang penulis. Bagi saya, gaya bercerita atau menuturkan informasi sama pentingnya dengan isi tulisan. Ribuan bloger tanah air mempunyai gaya atau ciri khas saat mengungkapkan sesuatu. Itulah yang menarik sebab dapat menambah wawasan dan sumber pembelajaran. Berbeda dengan makalah ilmiah atau press release yang kaku, bloger umumnya menampilkan tulisan dengan gaya yang luwes dan bahasa yang cair tanpa kehilangan esensi. Tak sedikit yang menggunakan humor atau anekdot yang justru memperkuat tulisan mereka.

6. INFLUENTIAL

Teman-teman pegiat dunia maya termasuk warganet secara umum kini tak lagi asing dengan istilah influencer. Ranah kerjanya bisa beragam, bisa lewat blog, akun Twitter, Facebook hingga kanal Youtube. Sesuai namanya, mereka yang didapuk sebagai influencer dianggap mampu memikat calon konsumen untuk membeli barang atau menggunakan jasa yang dipromosikan. Pengaruh itulah yang menjadi value.

Basis pengikut yang banyak biasanya dapat dijadikan modal sebagai influencer. Tapi tak cukup itu saja. Kejujuran, kreativitas, dan semangat belajar juga menjadi syarat mutlak bila pengaruh mereka ingin dipertahankan baik bagi pemberi kerja maupun calon pelanggan baru.

Secara khusus bagi seorang bloger, tulisan-tulisan mereka tak jarang menjadi rujukan bagi media mapan terutama bagi warganet pada umumnya. Berkaitan dengan poin keempat, sentuhan pribadi kerap menjadi daya pikat yang mampu memengaruhi pembaca.

7. PRODUKTIF

Merujuk poin kedua, bloger idealnya memang harus konsisten atau ajeg memperbarui isi blognya. Seorang bloger tak boleh mandek dalam menampilkan tulisan hanya karena tulisan tidak lagi menjanjikan keuntungan ekonomi. Tulisan demi tulisan harus terus dilahirkan kalau bisa secara terjadwal agar tidak mengecewakan para pembaca yang telah berlangganan. Bertambahnya tulisan menjadi indikasi produktifnya seorang bloger.

Produktivitas lain bagi seorang bloger adalah meningkatnya peluang untuk meraup pundi-pundi rezeki. Konsistensi—didukung tulisan bermutu—akan memancangkan blog kita menjadi pusat perhatian di jagat maya apalagi bila disajikan dengan sentuhan personal dan kejujuran tanpa takut tak laku.

Itulah nilai yang membuat bloger istimewa. Bagaimana menurut BBC Mania?

18 Comments

  1. Aah, aku pun bangga pake banget menjadi blogger, terlahir dr blogger generasi jahiliyah tetep harus upgrade..upgrade teruus ya biar bisa menyesuaikan dengan jaman now atuh.

    Insyaallah selalu bangga dan memilih dengan sebutan Blogger ajah dari pada Imers hihii

    Like

  2. Konsisten, awal dulu kudu niat konsisten buat ngeblog, seiring waktu hampir setaun hiatus. Dan kali ini come back hrs dgn tekad kuat hehehe

    Like

  3. konsisten itu yang diperlukan ya kang, sejak kenal blog akupun merasa bangga bisa jadi bloger meski aku masih bloger baru 🙂 jadi kefikiran bikin tulisan tentang bloger hehhee

    Like

  4. terlihat asik dan menyenangkan menjadi blogger, tapi tantangan terbesar personal blogger menurut saya di konsistensi ngeblog. bangga buat yang bisa konsisten, sampe sekarang saya belum bisa konsisten buat ngeblog selama dan sebertahan mas belalang 😀

    Like

  5. Bangga jadi blogger karena blogger itu adalah manusia yang bebas.. bebas mau nulis apa saja.. bebas mau tidur kapan saja.. bebas mau bangun kapan saja.. dan bebas mau kemana saja.. 😂
    Cuma sekarang masih menjadi part time blogger.. mudah2an someday bisa jadi full time blogger.. amin 😁

    Like

  6. Wah mas… terimakasih atas kesannya terhadap dunia blogging. Saya yang masih nubi merasa harus meningkatkan lagi dalam hal produksi konten baik kualitas maupun kuantitasnya. banyak sekali hal2 yang baru saya mengerti tentang “sekedar menulis” di blog, hehe..

    kalau mas berkenan, mas boleh mampir di rasakarsadialektika.wordpress.com
    saya sangat butuh masukan dan mungkin tips lebih lanjut lagi mas… pokoknya tulisan mas sangat menggugah banget.

    Liked by 2 people

Tinggalkan jejak