Berhasil memenangkan lomba blog adalah pengalaman tak terlupakan. Apalagi jika penyelenggara dari brand besar atau semisal dari lembaga tinggi pemerintahan. Seperti Astra, Bank Indonesia, atau dari Kementrian, lombanya bergengsi dan hadiahnya sangat besar. Tentunya kita butuh tips menang lomba blog.
Terlebih lagi jika saat itu posisi BBC-Mania masih pemula, dan setelah berbagai usaha dilakukan, kamu berhasil memenangkannya. Tentu rasanya berbunga-bunga sekali. Ada kebanggaan tersendiri jika kamu berhasil meraihnya. Ditambah hadiah sebagai reward-nya, bikin hati tambah senang dan semangat ikutan lagi.
Namun, tentu saja dalam sebuah lomba blog sering kali persaingannya sangat ketat. Lawan-lawannya memiliki kreativitas tinggi yang kadang sulit ditiru. Karena dalam lomba blog saat ini, pejuang lomba bukan hanya lihai menulis, tapi jago infografik hingga desain web, di samping pengalaman dan wawasan yang luas.
Biarpun demikian jangan pernah putus asa jika belum menang. Karena setiap orang rezekinya masing-masing dan ada waktunya tersendiri untuk itu. Jadi, jangan pernah patah semangat, ya. Dan berikut adalah tips menang lomba blog ala Kang Amir yang hingga saat ini sudah delapan tahun rutin ikutan lomba blog setiap bulan dan sudah meraup banyak kemenangan.
1. Pelajari tema lomba blog dengan baik dan saksama
Memahami tema lomba blog itu penting agar tulisan kita memikat hati juri. Sebagus apa pun tulisanmu, jika keluar dari tema maka bisa dipastikan akan kalah. Cara agar tulisanmu sesuai tema yaitu dengan membaca syarat dan ketentuan lomba berulang-ulang hingga mendapatkan benang merahnya. Kemudian kamu bisa mencatatnya baik itu kertas ataupun note di smartphone agar mudah diingat saat akan mulai menulis.
Selain itu, kamu juga bisa mempelajari konten terbaru di media sosial milik penyelenggara. Karena biasanya produk atau jasa yang sedang dipromosikan lewat lomba blog juga dipromosikan lewat feed media sosial mereka. Dengan begitu kamu bisa lebih tahu dan paham mengenai tema yang sedang dilombakan.
2. Penuhi semua syarat dan ketentuan lomba
Sebelum mengikuti lomba blog, penuhi dulu semua syarat dan ketentuannya. Misalnya seperti follow media sosial mereka, peletakkan backlink, anchor text, jumlah kata, share media sosial, dan tentu saja durasi lomba. Baca berulang kali sampai paham benang merahnya, baru artikel dibuat. Jangan lupa untuk refresh halaman lombanya barang kali info lomba diperbarui oleh penyelenggara.
3. Baca artikel pemenang lomba blog sebelumnya jika ada
Membaca artikel pemenang lomba blog sebelumnya juga merupakan cara terbaik saat akan mengikuti lomba. Dengan begitu kamu bisa dapat gambaran, “Ooo, ternyata seperti itu, pantesan menang.”
Cara ini sering kali saya lakukan dan mungkin dilakukan para bloger lain sebelum ikut lomba, atau bahkan mungkin terlalu sering. Membaca artikel lomba para pemenang membuatmu paham apa yang harus dilakukan saat akan menulis.
4. Jangan lupakan riset agar artikelmu semakin padat dan berbobot
Umumnya fokus utama penilaian lomba blog adalah kualitas tulisan. Semakin berbobot, semakin tinggi nilainya. Untuk itu jangan pernah lupakan riset, ya. Semakin banyak kamu membaca, semakin berbobot kualitas artikelmu.
Kamu bisa riset melalui Google, artikel-artikel di blog penyelenggara, media sosial penyelenggara, ataupun membaca artikel peserta lainnya untuk mendapatkan gambaran lebih luas. Namun dilarang keras mencontek karena ini tentang hak cipta. Jika ketahuan mencontek, kamu bisa langsung didiskualifikasi. Selain itu, riset juga bisa dilakukan melalui buku, ataupun video di Youtube.
5. Jangan takut keluar modal agar keaslian tulisan semakin maksimal
Dalam sebuah lomba blog, terkadang kita memang harus mencoba produk atau jasanya. Misalkan lomba blog yang penyelenggaranya adalah hotel. Jika kita pernah menginap di hotelnya, tentu tulisan pun jadi lebih berbobot karena yang kita ceritakan berdasarkan pengalaman pribadi.
Intinya, dalam sebuah lomba blog, user experience akan menambah keaslian tulisan dan juga bobot tulisan sehingga tampak autentik dan luwes.
Jika dibandingkan dengan tulisan peserta lain yang hanya berdasarkan sumber di Google, tulisan orisinal berdasarkan user experience tentu lebih menarik. Yakinlah jika usahamu maksimal, hasilnya pun akan lebih maksimal.
6. Perhatikan kaidah penulisan bahasa atau EYD
Dalam sebuah lomba blog, memahami aturan penulisan itu sangat penting. Hal itu dilakukan agar tulisanmu terlihat lebih lebih profesional sehingga menambah poin penilaian. Kamu harus tahu bahwa “mengubah” sering kali ditulis “merubah”. Padahal kata dasar dari “merubah” adalah rubah atau binatang rubah.
Atau yang paling mudah yaitu membedakan awalan “di-”. “Di-” yang diikuti kata kerja, itu digabung. Contohnya “dilarang”. Kemudian “di” yang diikuti kata keterangan tempat, itu dipisah. Contohnya “di rumah”.
Kemudian jangan pernah gunakan kata AL4y karena tidak sesuai kaidah penulisan bahasa Indonesia. Jika menggunakan istilah asing, bisa dibuat italic atau tercetak miring. Dan yang pasti perhatikan juga penggunaan simbol seperti titik atau koma yang tepat.
7. Tambahkan konten pendukung agar kualitas tulisan makin maksimal
Semakin ke sini standar kualitas artikel para pejuang lomba semakin keren saja. Dulu pada awal tahun 2010, umumnya konten artikel masih didominasi oleh kata dan gambar saja dengan editan minim. Blog dengan tambahan infografik apalagi animasi ataupun video masih jarang. Saat itu kualitas tulisan paling mendominasi.
Namun sekarang penambahan infografik sudah jadi hal umum karena para bloger semakin kreatif. Bahkan motion graphics, animasi, web design, dan video sudah mulai terbiasa. Untuk saat ini yang masih sulit dilakukan yaitu web design dan motion graphics. Maka dari itu, menambahkan unsur kreatif itu penting agar tampilan semakin atraktif sehingga poin penilaian oleh juri lomba blog semakin bertambah.
8. Perbanyak engagement artikel (komentar, like, share)
Setelah artikel diunggah, sebaiknya jangan ditinggal begitu saja karena masih ada yang harus dilakukan. Misalnya mencari komentar, memperbanyak view, membagikannnya di media sosial, dan sebagainya. Semakin banyak engagement di artikel atau postingan media sosial terkait artikel tersebut, maka poin penilaian juri semakin meningkat.
Menurut penuturan Kang Amir, dia pernah menang juara favorit yang mungkin lebih dari dua kali karena artikelnya memiliki jumlah share terbanyak. Dia juga memperhatikan bahwa pemenang favorit itu karena tampilan blognya menarik, misal karena infografiknya, atau ceritanya yang menarik.
Cara agar blogmu banyak dibanjiri komentar yaitu bisa dilakukan dengan blogwalking sesama peserta. Atau cara tepat berdasarkan pengalaman pribadi yaitu dengan bergabung di grup komunitas bloger. Dengan cara ini postinganmu akan dibanjiri komentar.
9. Jangan submit mepet deadline
Setelah artikelmu selesai dibuat dan semua syarat ketentuan sudah dipenuhi, segeralah submit tapi jangan mepet deadline. Biasanya jika submit mendekati hari-H, kadang ada rasa panik karena waktu terus berjalan. Hal itu kadang membuyarkan konsentrasi yang kadang menjadi kacau ketika hal tak terduga terjadi. Seperti internet lemot, mati listrik, kuota habis, dsb.
Paling tidak H-2 sudah artikel sudah disetorkan untuk menghindari kepanikan dan hal tak terduga lainnya. Enggak usah khawatir dicontek, rezeki tak akan ke mana. Jurinya juga pasti tahu mana ide yang ditulis bloger duluan dan mana yang belakangan.
10. Berdoalah dan biarkan artikelmu menemukan takdir terbaiknya
Setelah semuanya selesai, berdoalah agar artikelmu mendapatkan takdir terbaiknya. Barang kali juri bingung saat akan menentukan pemenang utamanya karena di antara para nominasi pemenang, tulisannya bagus-bagus. Namun karena kamu sudah berdoa, bisa jadi Tuhan menggerakan hati juri dan memilih artikelmu sebagai pemenangnya.
Namun jika ternyata kamu sudah berusaha maksimal tapi hasilnya belum sesuai harapan, cobalah untuk introspeksi diri dan belajar dari kesalahan dan kekalahan. Kamu bisa baca artikel pemenang untuk menyimpulkan mengapa artikel tersebut dimenangkan dan punyamu kalah? Karena sekuat dan semaksimal apa pun usaha kita, Tuhanlah yang menentukan hasilnya.
==========
Manfaat ikut lomba blog memang enggak kaleng-kaleng tapi ingat memang punya seni tersendiri. Jangan asal posting lalu kemudian over ekspektasi untuk bisa menang. Ada banyak usaha yang mesti dilakukan. Semakin sering kamu mencoba, jam terbang pun akan semakin banyak dan kesempatan menang pun lebih besar.
Sejauh saya mencoba, wawasan dan pengalaman adalah hal utama. Perbanyaklah membaca terutama buku untuk memperkaya perbendaharaan kata. Namun, pengalaman juga hal penting agar tulisanmu tidak hanya bersumber riset artikel saja. Artinya, kamu harus keluar dan berinteraksi dengan orang lain agar tulisanmu lebih menarik nantinya dan menambah pengalaman.
Satu hal yang perlu diingat, kecewa boleh saat kalah karena itu wajar. Namun jangan berlarut-larut apalagi sampai berminggu-minggu. Ingat, monetisasi blog itu enggak harus dari lomba kok, ada banyak cara lain untuk berpenghasilan dari blog. Semoga tips menang lomba blog ala Kang Amir ini bermanfaat ya BBC-Mania.

Terima kasih mas. Moga tulisan ini bermanfaat buat yang lainnya. 🙂
LikeLiked by 1 person
Siap, Mas. Insyaallah sangat bermanfaat. Tetap semangat ngelomba!
LikeLike
Poin 7 dan 8 masih jadi kelemahanku, Mas. Maklumlah, sudah enggak terlalu getol main sosmed, jadinya engagement kurang deh. Cuma, enggak ada salahnya mencoba dulu kan, ya?
Btw, ada lomba apa yang sedang berlangsung?
LikeLike