4 Cara Tepat Merawat Furniture Kayu Jati

Sungguh senang bukan kepalang saat kami akhirnya pindah ke rumah sendiri setelah mengontrak selama setahun. Walaupun mungil, rumah itu punya gazebo kecil di depan teras tempat anak-anak belajar. Dijamin kuat karena terbuat dari kayu jati. Memang betul, salah satu material terbaik untuk furniture adalah kayu jati.

Bisa dibayangkan betapa gagah dan kokohnya jika kayu jati dijadikan meja direktur atau lemari pajangan yang besar. Cocok sekali ditempatkan di ruangan tempat saya mengedit atau mengurus naskah. Nilai keindahannya sebanding dengan keawetannya yang tahan hingga puluhan tahun.

Dengan keawetan dan keindahannya, kayu jati tidak pernah sepi pelanggan walau harganya tidak murah. Yup, kayu jati memang cukup mahal harganya. Jauh sekali dengan kayu jenis lainnya.

Emperor_Directors-Desk_1
Gambar dari http://www.offitek.com.sg

Meski terkenal awet, furniture kayu jati tetap butuh perawatan yang rutin. Sayang kan furniture dari kayu jati kita menjadi mudah lapuk hanya karena jarang dirawat? Nah, untuk itu BBC akan sajikan sejumlah tips untuk merawat furniture berbahan kayu jati. Yuk simak di bawah ini.

Tempatkan pada suhu ruang yang tepat

Furniture kayu jati perlu ditempatkan pada ruangan yang bersuhu normal, tidak panas atau dingin. Udara panas yang ada dapat membuat kadar minyak pada kayu cepat mengering. Hal itu dapat menyebabkan warna kayu cepat kusam dan pudar. Sedangkan suhu yang dingin bisa mempercepat proses oksidasi yang dapat menimbulkan jamur dan rayap.

Bersihkan debu dengan rutin

Gunakan kuas halus berukuran kecil untuk membersihkan sela-sela ukiran kayu pada furniture. Agar lebih higienis, gunakan cairan pembersih khusus kayu yang dijual bebas di pasaran. Semprotkan cairan tersebut seperlunya pada kain, lalu lap dan biarkan mengering. Tapi ingat, jangan gunakan pembersih yang mengandung bahan solvent seperti toluene, methanol dan acetone. Bahan kimia ini bisa membersihkan noda pada kayu, namun dapat merusak lapisan permukaan kayu jati.

Gunakan air hangat

Air hangat ternyata dapat digunakan untuk membersihkan furniture kayu jati yang tidak divernis loh. Sebaiknya kain lap jangan terlalu basah, jadi peras terlebih dahulu hingga kesat sebelum dilap. Duh, jadi ingat nih harus mengelap gazebo kami yang sering terkena cipratan air hujan.

Poles dengan minyak jati

Kita dapat memoles furniture kayu jati dengan minyak jati untuk membuat warna furniture tetap alami. Furniture kayu yang ditaruh di ruangan terbuka biasanya bagian coating-nya akan memudar. Jadi kita bisa lakukan refinishing sebanyak sekali dalam 2-3 tahun agar warnanya lebih indah.

Nah, BBC Mania. Adakah yang gemar mengoleksi furniture berbahan jati di rumah? Pastikan tidak lupa merawat agar tetap awet ya.

Advertisement

4 Comments

  1. Thks artikel nya, mmg kayu jati juara di kelasnya. Awet tdk pudar/lapuk dimakan waktu. Mahogani jg, kebetulan punya yg dr Madagascar udh 30th an lbh gak kemakan rayap utuh n solid.
    Kl aku sih simpel, tinggal kisik2 pake “pledge” aja. Ada kandungan silikon jd bikin mebel kinclong lg… Coba muka bs tggl semprot pledge jg ya hahaha.
    Oh iya blh dg foto penampakan gazebonya biar pemirsah bs dpt inspirasyong…

    Like

Tinggalkan jejak

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s